Dulu, banyak
aparatur publik yang di kantor santai dan menghabiskan waktunya dengan
membaca koran. bila sekarang juga terjadi hal yang sama dengan memanfaatkan
media fb, seharusnya tidak mengambil kesimpulan bahwa fb-lah yang menjadi
penyebab rendahnya kualitas kinerja aparatur publik.
Kalau mau bijak,
seharusnya kesimpulan yang bisa diambil adalah bahwa dalam sehari-hari
aparatur publik lebih banyak volume waktu luang/santai daripada volume
tugas.
Jadi, seharusnya
yang perlu diperbaiki adalah moral/etika si aparatnya, sistem kerja
serta distribusi pekerjaan yang proporsional sehingga setiap aparat
memiliki beban kerja berimbang dengan rekan kerjanya. Beban kerja yang
proporsional antar aparat bisa meminimalkan volume waktu luang/santai.
Jadi, tidak perlu menutup akses fb karena waktu kerja si aparat telah
habis digunakan untuk menyelesaikan tugas-tugasnya.
Terkait dengan
lambatnya koneksi internet (lemot) juga tidak bijak menyalahkan
fb. koneksi lambat internet bisa disebabkan oleh kecilnya bandwidth
yang tersedia, atau terjadi akibat banyaknya user yang sedang online
di waktu yang bersamaan, atau masalah teknologi jaringan yang rendah
kualitasnya.
Jadi meskipun
fb diblokir, jika masalah tersebut tidak dipecahkan tetap saja
koneksi internet lambat (lemot). Hal ini terjadi terutama pada
saat banyak user sedang online diwaktu yang bersamaan meskipun yang
dibuka bukan fb.
Perkembangan
teknologi informasi, terutama pada portal jejaring sosial seharusnya
disikapi dengan apresiasi positif. Karena dengan semakin banyaknya aparatur
publik yang menggunakan fb, seharusnya menjadi keuntungan bagi masyarakat,
karena dengan begitu masyarakat memiliki ruang akses yang lebih luas.
masyarakat bisa mendapat informasi tentang aktivitas dan informasi publik
dengan menanyakan secara langsung kepada petugasnya tanpa harus datang
ke kantor pemerintahan
Lagipula, teknologi
informasi tidak dapat dibendung. fb bukan satu-satunya portal yang menyediakan
jasa jejaring sosial, masih ada twitter, friendster dan masih banyak
lagi yang lainnya.
Selain itu, menutup akses fb bukan berarti si aparatur publik tidak dapat menggunakan fasilitas fb. kalau tidak percaya coba anda masukkan kata kunci “cara membuka facebook yang diblokir” di search engine google, nanti akan anda jumpai ratusan ribu cara yang dapat digunakan dalam memanfaatkan fasilitas facebook yang diblokir, bahkan ada yang telah memberikan aplikasi (software) gratis yang siap pakai.